KOMPAS.com - Pemerintah segera membuka penerimaan calon aparatur sipil negara (CASN), CPNS dan PPPK, termasuk sekolah kedinasan (Dikdin).
Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah menegaskan pendaftaran rekrutmen ASN 2021 terpusat melalui portal Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negera (SSCASN).
Melansir laman BKN, Ketua BKN Bima Haria Wibisana menyampaikan, bahwa pendaftaran seleksi sekolah kedinasan diperkirakan akan dimulai April 2021.
Apa saja syarat dan bagaimana cara mendaftar dapat disimak dalam informasi berikut ini:
Baca juga: Catat, Ini Jadwal dan Syarat Pendaftaran CPNS 2021
Dokumen
Sebelum melakukan pendaftaran, terdapat sejumlah dokumen yang perlu disiapkan, yakni:
- Pas foto berlatar merah
- KTP (bagi yang belum mempunyai bisa diganti dengan keterangan dari Dukcapil)
- Kartu Keluarga
- Ijazah/Surat Keterangan Lulus
- Dokumen lain sesuai ketentuan instansi yang akan dilamar
Baca juga: Minat Daftar CPNS 2021? Intip Dulu Besaran Gaji Terbaru PNS dan PPPK
Cara pendaftaran
Terdapat beberapa tahapan pendaftaran yang harus dilakukan pelamar. Melansir informasi dari BKN, berikut tata cara pendaftaran:
- Akses portal sscasn.bkn.go.id, kemudian pilih menu Dikdin
- Selanjutnya pilih menu registrasi atau daftar. Klik menu registrasi di pojok kanan atas
- Lengkapi formulir pendaftaran akun SSCASN Dikdin, dengan mengisikan NIK, Nomor Kartu Keluarga, nama lengkap, tanggal lahir, kabupaten/kota, kode captcha.
- Pastikan seluruh data yang diisikan sesuai KTP, lalu klik Lanjutkan.
- Selanjutnya lengkapi data diri, seperti alamat, email, password, pertanyaan pengaman, dan jangan lupa unggah foto.
- Foto yang digunakan dalam pendaftaran berlatar belakang merah.
- Cek seluruh data yang telah dimasukkan, masukkan kembali kode captcha, dan klik Lanjutkan.
- Pilih tombol Kembali jika ada data yang salah. Namun, saat semua data sudah benar, klik Proses Pendaftaran Akun jika semuanya telah benar.
- Cetak Kartu Informasi Akun, setelah itu kembali ke portal SSCASN DIKDIN, kemudian login menggunakan NIK dan password yang telah dibuat.
- Unggah swafoto dengan KTP dan Kartu Informasi Akun yang telah dicetak. Klik Selanjutnya.
- Pilih sekolah dan jenis formasi. Jangan lupa melengkapi data yang diperlukan, seperti NISN, NPSN, dan nomor ijazah. Klik Selanjutnya.
- Masukkan nilai rata-rata ijazah di kolom yang tersedia.
- Setelah itu, akan masuk ke formulir pengisian biodata. Pastikan data yang diisikan benar. Klik Selanjutnya.
- Unggah dokumen-dokumen yang diperlukan, dan pastikan tidak ada yang terlewat. Klik Selanjutnya.
- Muncul Resume Pendaftaran, check list seluruhnya dengan sudah memastikan data yang tertera telah benar.
- Jika sudah yakin, pilih Iya. Selanjutnya cetak Kartu Pendafaftaran Sekolah Kedinasan. Kartu ini harus dibawa saat melakukan ujian.
Informasi lengkap mengenai tata cara pendaftaran sekolah kedinasan dapat diakses di sini.
Sementara untuk informasi detail mengenai sekolah kedinasan dan jurusan, dapat dilihat di halaman resmi masing-masing sekolah kedinasan.