JAKARTA, KOMPAS.com - Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad, memberikan pesan dan motivasi untuk para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI).
Didampingi Wamen KP2MI, Dzulfikar Ahmad Tawalla dan Christina Aryani, Raffi Ahmad membagikan pengalamannya bekerja kepada para CPNS.
Tak hanya itu, suami Nagita Slavina tersebut juga menghibur dengan candaan di sela-sela sambutannya.
Baca juga: Raffi Ahmad Mengaku Dirinya Juga PNS alias Pegawai Nagita Slavina
Berikut rangkuman pesan dan motivasi dari Raffi Ahmad untuk para CPNS.
Raffi Ahmad membagikan pengalamannya merintis karier dari bawah kepada para CPNS.
Ayah tiga anak itu banyak melakukan pengorbanan hingga bisa sampai di titik sekarang.
"Saya itu kerja dari umur 13 tahun. Banyak pengorbanan, banyak susahnya, banyak keringatnya, banyak air mata saya, banyak waktu yang hilang saya sama keluarga," kata Raffi saat ditemui di KP2MI, Senin (30/6/2025).
Namun hidup itu tentang pengorbanan sehingga.
Baca juga: Beri Motivasi untuk Para CPNS, Raffi Ahmad: Saya Banyak Susahnya
Raffi Ahmad berpesan kepada para CPNS untuk memberikan gaji pertama mereka ke ibu.
Dengan begitu, doa dan keberkahan akan selalu menyertai mereka ketika bekerja.
"Yang belum menikah, yang paling pertama kalau rezeki di balik semua gajimu dikasih ke ibumu, gaji pertama kasih ke ibumu," ucap Raffi.
Hal tersebut juga pernah dilakukan oleh Raffi Ahmad di awal perjalanan kariernya.
Raffi Ahmad mengaku hidupnya selalu terbantu berkat doa dari sang ibu.
Baca juga: Mendadak Singgung Kematian, Ucapan Raffi Ahmad Usai Transfer Uang Buat Chika Jessica Menangis
Di sela-sela sambutannya, Raffi Ahmad sempat bercanda soal PNS.
Raffi mengaku dirinya juga seorang PNS.
Namun pengertian dari PNS ini berbeda dari biasanya.
"Saya juga PNS, tapi saya PNS-nya Pegawai Nagita Slavina," kata Raffi.
Raffi Ahmad juga mengingatkan para CPNS untuk selalu menjaga nama baik negara ketika bekerja.
Setelah resmi dilantik nanti, tanggung jawab mereka bertambah karena bekerja untuk negara.