Latihan Soal Tes TIU CPNS Bab Logika Arismetik beserta Jawabannya

KOMPAS.com - Pemerintah menjadwalkan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada seleksi calon pegawai negeri sipil ( CPNS)pada 16 Oktober 2024.

Salah satu tes yang diujikan yaitu Tes Intelegensu Umum (TIU).

Sebelumnya, kita sudah membahas 5 latihan soal TIU untuk nomor 1-5. Kali ini, kita akan membahas latihan soal TIU nomor 6-10.

Baca juga: 5 Latihan Soal Tes TIU CPNS Bab Logika Arsimetik beserta Jawabannya

Contoh soal 6

Sebuah bejana berbentuk silinder berisi air 1/3 nya. Jika ditambah air 3 liter lagi, bejana ini menjadi berisi 1/2 nya. Berapa liter kapasitas bejana itu?

A. 15
B. 18
C. 24
D. 27
E. 30

Jawab:

Banyaknya liter kapasitas bejana itu adalah 18 liter. Jawaban (C).

(samakan penyebutnya dengan dikalikan 6)

3x = 2x + 18
3x-2x = 18
x = 18 

Baca juga: Jawaban dari Soal Nilai Rata-rata Pelajaran Matematika adalah 5

Contoh soal 7

Jika x rupiah dibagi merata pada n orang, setiap orang akan memperoleh bagian Rp 60.000, jika seorang lain bergabung pada kelompok di atas dan jika x rupiah dibagi merata, setiap orang sekarang memperoleh Rp 50.000, berapa rupiah kah x?

A. 3.000.000
B. 2.500.000
C. 500.000
D. 300.000
E. 250.000

Jawab:

Besarnya nilai x adalah Rp 300.000. Jawaban (D).

x = 60.000 n


60.000 n = 50.000 n + 50.000
60.000n - 50.000n = 50.000
10.000n = 50.000

n = 5

Karena nilai x = 60.000n, maka x = 60.000(5) = 300.000.

Baca juga: Jawaban dari Soal Dari 143 Siswa, 95 Siswa Senang Matematika

Contoh soal 8

Jika tabung P tingginya dua kali tinggi tabung Q dan jari-jarinya setengah dari tabung Q, perbandingan isi tabung P terhadap isi tabung Q adalah:

A. 1:4
B. 1:2
C. 1:1
D. 2:1
E. 4:1

Jawab:

Perbandingan isi tabung P terhadap isi tabung Q adalah 1:2. Jawaban (B).

Vp : Vq


1 : 2

Baca juga: Pengertian Bunga, Rumus, dan Contoh Soalnya dalam Matematika

Contoh soal 9

Seorang pedangang menjual sebuah barang dengan harga Rp 80.000, dan memperoleh laba 25 % dari harga beli. Berapakah harga beli?

A. 100.000
B. 96.000
C. 64.000
D. 80.000
E. 120.000

Jawab:

Besarnya harga beli adalah Rp 64.000. Jawaban (C).

4(80.000-x) = x
320.000-4x = x
320.000 = x+4x
320.000 = 5x

64.000 = x

Baca juga: Mengenal Definisi Titik, Garis, dan Bidang dalam Matematika

Contoh soal 10

Seorang pekerja dibayar Rp 800, perjam. Dia bekerja dari pukul 8.00 s/d pukul 16.00. Dia akan dibayar tambahan 50% perjam untuk selewatnya pukul 16.00, jika dia memperoleh bayaran Rp 8.000, pada hari itu, pukul berapa dia pulang?

A. 16.20
B. 16.40
C. 17.00
D. 17.10
E. 17.20

Jawab:

Dia pulang pukul 17.20. Jawaban (E).

• Diketahui:

Lama bekerja = 08.00-16.00 = 8 jam
Bayaran per jam = 8 jam x Rp 800 = Rp 6.400
Bayaran hari itu = Rp 8.000
Kurangnya yakni Rp 8.000-Rp 6.400 = Rp 1.600.

• Ditanyakan:

Pukul berapa pegawai itu pulang?

• Pembahasan:

50% x Rp 800 = Rp 400 (uang lembur setelah lewat jam 16.00)

Per jam (lewat jam 16.00) = Rp 800+400 = Rp 1.200

Kemudian, kita hitung upah lembur per menitnya, yakni Rp 1.200:60 menit = Rp 20

Jadi, tambahan waktu bekerja atau pegawai itu lembur selama 1.600/20 = 80 menit = 1 jam 20 menit

Sehingga, ia baru bisa menyelesaikan pekerjaannya pada 16.00+1 jam 20 menit = 17.20.

Baca juga: Cara Mudah Menghitung 10% dari 150 dalam Matematika